Aneh Unik — Seorang perempuan asal Skotlandia, Yamkala Sapkota yang berusia 31 tahun, membakar diri sendiri setelah empat kali gagal lulus untuk mendapatkan Surat Izin Mengemudi (SIM).
Dia mengalami, seperti dilansir surat kabar the Daily Mail, Sabtu (19/10) luka bakar 12 persen di wajah dan tubuhnya dari kepala, leher, bahu, tangan kanan, dan punggung. Ahli kejiwaan mengatakan dia tidak mengalami kelainan jiwa apa pun.
Akan tetapi, hari ini dia dibebaskan dari tuntutan hukum di pengadilan karena membahayakan orang lain. Hakim Lord Bannatyne di Pengadilan Tinggi Edinburgh membebaskan dia karena kasihan.
"Saya tidak yakin aksi ini akan terjadi lagi," kata hakim.Sapkota kini tengah menjalani operasi kulit.
Sementara itu, pengacara Sarah Livingstone mengatakan bahwa kliennya itu telah membayar perbuatannya.
"Dia sudah dihukum dengan cedera yang dialami. Dia kini masih menjalani perawatan." tutur Sarah.Pada saat hadir dalam persidangan di Pengadilan Edinburgh Agustus tahun lalu dia mengakui telah bertindak ceroboh hingga membakar diri dan membahayakan orang lain.
Sebelumnya, Sapkota sempat meninggalkan catatan kecil sebelum membakar diri. Saat itu dia mengatakan tidak mau lagi hidup.
Pada saat kejadian, seorang tetangga menyadari tindakannya dan segera menghubungi polisi menuju apartemennya di wilayah Leith, Edinburgh.
Namun beruntung, Sapkota masih bisa diselamatkan. Kemudian, perempuan berdarah Nepal itu pindah ke Inggris sembilan tahun lalu bersama suaminya. Pada saat insiden itu terjadi suaminya sedang tidak di rumah.
No comments:
Post a Comment